8 Tren Pengembangan Aplikasi Seluler Terbaru
Seotechman.com, Bogor 20/06/2020. Perangkat seluler telah muncul sebagai salah satu fitur paling penting dari kehidupan modern.
Kami menggunakannya untuk memesan makanan, berbelanja, berbagi perjalanan, dan menghibur. Mereka memainkan peran penting dalam mengelola tugas-tugas kita, memberi informasi kepada kita, dan berkomunikasi dalam berbagai cara.
Demikian juga, pengembangan ponsel — menciptakan alat dan kapasitas baru yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya — bergerak cepat.
Lebih khusus lagi, aplikasi memungkinkan smartphone dan tablet untuk mengambil kekuatan baru setiap hari karena kemajuan mereka sepertinya tidak pernah terhenti. Ini membuat Anda tetap terbarui dengan tren terbaru dalam pengembangan aplikasi seluler yang sulit dan perlu.
Di sini, kami menjabarkan beberapa tren teratas dalam pengembangan aplikasi untuk membuat Anda tetap sadar akan kecepatan lanskap ponsel.
8 Tren Pengembangan Aplikasi Seluler Terbaru
1. Cloud Computing
Komputasi awan sedang mengalami booming, dan tentunya diharapkan akan mengambil peran penting dalam membentuk masa depan aplikasi seluler dan pembuatan aplikasi web.
Karena banyak pengguna teknologi seluler tidak dirantai ke satu perangkat, pengembang aplikasi fokus membawa data, dokumen, dan kemampuan mereka ke beberapa perangkat sekaligus melalui sinkronisasi cloud.
2. Keamanan Aplikasi
Pengguna peduli dengan keamanan perangkat dan data mereka serta melindungi diri mereka dari penyerang dan peretas.
Sementara sekitar 75% aplikasi seluler tidak dapat lulus tes keamanan dasar, penyerang terus mengeksploitasi aplikasi ini.
Pengembang menangani masalah keamanan jauh lebih serius daripada yang mereka miliki di masa lalu untuk memastikan konsumen penyimpanan data yang aman, integrasi yang ketat, dan otentikasi multi-faktor.
- Baca Juga: Latest Mobile App Development Trends
3. Teknologi Yang Dapat Dipakai
Teknologi yang dapat dikenakan adalah topik hangat dalam elektronik konsumen.
Banyak dari perangkat yang dikembangkan ini berfokus pada kebugaran dan kesehatan, tetapi di masa depan mereka juga akan memperluas penggunaannya untuk efisiensi, produktivitas, dan pembayaran mobile.
Industri mode sedang menjajaki adopsi teknologi yang dapat dipakai, dan mendorong pengembangan aplikasi kembali bergerak untuk menyinkronkan dengan perangkat ini secara mulus.
4. Pembayaran Seluler
Diperkirakan hampir 20% penjualan diselesaikan pada smartphone atau tablet.
Pertumbuhan ini pasti akan terus berlanjut karena pengguna beradaptasi dengan perdagangan seluler, tetapi transfer uang menggunakan perangkat seluler telah menjadi sesuatu persyaratan standar dalam kehidupan pelanggan.
Pengembang aplikasi karena itu bergerak menuju desain aplikasi yang memproses pembayaran tanpa uang tunai atau kartu.
5. Pengalaman Pengguna
Karena penggunaan smartphone, tablet, dan teknologi yang dapat dikenakan meningkat dari hari ke hari, pengalaman pengguna semakin penting.
Itulah mengapa analisis data penggunaan aplikasi dilakukan untuk membantu pengembang memposisikan iklan dan memproses pembayaran dengan tepat.
Maka pengembangan aplikasi seluler tidak lagi begitu saja dipisahkan dari analitik yang menghasilkan peningkatan pengalaman pengguna yang lebih efisien.
Perusahaan bahkan dapat menggunakan pembelajaran mesin atau pembelajaran mendalam untuk menambang analitik ini untuk wawasan.
6. Pemasaran Dalam Aplikasi
Pengeluaran perusahaan besar untuk iklan dan pemasaran dalam aplikasi diperkirakan akan berlipat ganda berkali-kali.
Iklan ini — tidak lagi hanya spanduk dan teks — tersedia dalam banyak format. Dan, monetisasi berarti bahwa iklan ini akan terus berubah bentuk sampai sintesis antara pengalaman pengguna dan pengeluaran iklan yang efektif tercapai.
(Media sosial tentu saja merupakan bagian dari kisah ketika harus mengubah iklan untuk aplikasi seluler.)
7. Keterlibatan Pengguna
Dulu pengembang aplikasi dan pemasar aplikasi seluler hanya berfokus pada unduhan untuk mendapatkan perhatian maksimal.
Sebaliknya, keterlibatan pengguna telah mengambil alih pemerintahan, dan sekarang pengembang aplikasi seluler menyadari bahwa setiap keterlibatan pengguna berguna.
Khususnya, pengguna organik (daripada pengguna saluran berbayar) menunjukkan lebih banyak keterlibatan dan loyalitas, membuat pengembang mengubah nada mereka ke saluran berbayar.
8. HTML
Karena teknologi HTML 5 terus bersinar, perusahaan dan pengembang mengadopsi pendekatan hibrida untuk pembuatan dan pemeliharaan aplikasi seluler.
Alih-alih mengandalkan alat asli, penggunaan kerangka kerja hibrid ini memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi dan fokus pada beberapa platform dan toko aplikasi sekaligus, mendapatkan basis pengguna yang lebih besar dari awal.
Semakin banyak pengembang dan mereka yang ingin membuat aplikasi akan memperhatikan teknologi hibrida ini di masa depan.
Belum ada Komentar untuk "8 Tren Pengembangan Aplikasi Seluler Terbaru"
Posting Komentar